15 September 2010

MU Tertahan di Kandang

Tim tuan rumah memang harus dihadapkan alotnya benteng pertahanan "The Gers". Wayne Rooney dkk terlihat kesulitan kesulitan mengembangkan serangan karena pasukan Walter Smith begitu tampil disiplin memotong arus serangan yang dikembangkan lawan.

Meski begitu, MU mampu mencuri peluang lewat aksi Javier Hernandez pada menit kesepuluh. Memanfaatkan umpan panjang yang dilepaskan Fabio, penyerang asal Meksiko tersebut berhasil menanduk bola. Sayang tandukannya masih melebar di sisi tiang sebelah kanan gawang Rangers.

MU terus bekerja keras mencari celah kelemahan lawannya. Umpan-umpan satu-dua dan serangan dari sektor sayap kerap diperagakan tim tuan rumah. Usahanya tersebut nyaris membuahkan hasil pada menit ke-20.

Saat itu, berawal dari serang balik, Rooney langsung melakukan determinasi ke jantung pertahan lawan. Tak ingin membuang waktu, Rooney berusaha melepaskan umpan pendek kepada Hernandez yang berada di kotak penalti. Namun, bek Rangers David Weir berhasil memotong umpan.

"Setan Merah" berusaha meningkat tempo serangan dan memegang kendali permainan. Namun, tetap saja MU terlihat kesulitan menembus pertahanan lawan. Alhasil, demi mengatasi kebuntuan tersebut, MU mencoba peruntungannya dengan melepaskan tendangan dari luar kotak penalti seperti yang dipertontonkan Darron Gibson pada menit ke-33. Namun usahanya masih sia-sia setelah tembakannya hanya melebar.

Tak lama berselang, Gibson kembali melepaskan tembakan keras usai menerima umpan dari Antonio Valencia. Namun kali ini, kiper Allan McGregor masih sigap menangkap bola.

Setelah itu, "The Red Devils" masih terus menguasai permainan. Namun, perjuangan keras pasukan Alex Ferguson belum membuahkan hasil dan terpaksa bermain imbang tanpa gol pada babak pertama.

Setelah turun minum, MU masih tampil lebih mendominasi. Namun pekerjaan mereka menjadi bertambah berat karena harus kehilangan Valencia pada menit ke-57. Valencia tak bisa melanjutkan permainan usai mendapat tekel dari bek lawan. Ferguson pun lebih memilih Giggs sebagai penggantinya.

Masuknya Giggs cukup membuat perbedaaan. Serangan "Setan Merah" kali ini lebih bertumpu kepada Giggs yang beroperasi di sayap kiri. Aksi Giggs hampir membuahkan hasil ketika Rooney berhasil memaksimalkan umpannya pada menit ke-69. Apes tandukan Rooney hanya membuat bola mendarat di luar lapangan.

Fergie pun tak puas dengan permainan anak asuhnya. Ia mengubah strategi dengan memasukkan Michael Owen dan Jonny Evans untuk menggantikan Park Ji Sung dan Fabio pada menit ke-74.

Keputusan Fergie pun nyaris membuahkan hasil empat menit kemudian. Berawal dari umpan terobosan Giggs, Fletcher berusaha menguasai bola. Namun Fletcher kesulitan mencari ruang tembak sehingga bola berhasil dicur dari kakinya.

MU pun tak ambil pusing dengan kegagalan itu. Mereka terus-terusan mendobrak pertahanan lawan. Praktis, hal ini membuat Rangers hanya bermain di wilayah pertahanannya sendiri seraya berusaha memaksimalkan serangan balik. Meski begitu, MU gagal memanfaatkan sejumlah peluang dan terpaksa berbagi poin setelah skor kacamata bertahan hingga laga usai.


Susunan Pemain
Manchester United: Tomasz Kuszczak; Chris Smalling, Rio Ferdinand, Fabio (Evans 74), Wes Brown; Darron Gibson, Darren Fletcher, Park Ji-Sung (Owen 74), Antonio Valencia (Ryan Giggs 60); Javier Hernandez, Wayne Rooney
Glasgow Rangers: Allan McGregor; Madjid Bougherra, David Weir, Sasa Papac, Kirk Broadfoot; Maurice Edu, Lee McCulloch, Steven Davis, Steven Naismith, Steven Whittaker; Kenny Miller

Tidak ada komentar:

Posting Komentar